Laman

Tuesday, July 5, 2011

Dewi Persik: Zainuddin MZ Tahan Lama

Dewi Persik: Zainuddin MZ Tahan Lama


Dewi Persik: Zainuddin MZ Tahan Lama

Posted: 05 Jul 2011 01:23 AM PDT

JAKARTA - Dewi Persik (Depe) ikut berduka atas kematian Zainuddin MZ. Menurutnya, dai sejuta umat itu sosok ulama yang bisa bertahan lama.

"Beliau ini ustad yang awet. Jarang ustad di layar kaca bertahan lama seperti beliau. Bayangkan, berapa tahun sudah menemani kita di layar kaca maupun radio untuk kita ambil manfaatnya dari ceramahnya beliau," ujar Depe saat berbincang dengan okezone, Selasa (5/7/2011).

Mantan istri Saipul Jamil ini mengaku sudah sering mendengarkan ceramah Zainuddin sejak masih duduk di sekolah dasar hingga sekarang. Suara dan isi ceramah yang khas membuat ceramah Zainuddin begitu berkesan di mata pelantun Diam-Diam itu.

"Beliau adalah sosok kiai yang selalu hadir di setiap Ramadan, setahu saya. Mulai saya masih SD (Sekolah Dasar) sampai saat ini di usia 25. Suara yang khas dan isi dari ceramah benar-benar membuat sosok beliau selalu ditunggu menjelang Ramadan," kenangnya.

Seperti diketahui, Zainuddin MZ meninggal dunia, Selasa, 5 Juli 2011, sekira pukul 09.20 WIB di RS Pusat Pertamina, Jakarta Selatan, karena sakit jantung.
(rik)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

Dari PN, Jupe Sempatkan Melayat Zainuddin MZ

Posted: 05 Jul 2011 12:59 AM PDT

JAKARTA - Julia Perez (Jupe) masih menjalani sidang melawan Dewi Persik di Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN). Usai sidang, Jupe bertekad ingin menyempatkan diri melayat KH Zainuddin MZ.

"Insya Allah. Mungkin kalau ini (sidang) sudah selesai, aku akan ke sana. Aku mungkin belum sempat bertemu semasa hidup, tapi ketika beliau menutup mata aku ingin melihatnya," tekad Jupe yang ditemui di PN Jakarta Timur, Selasa (5/7/2011).

Mantan istri Damian Perez ini mengaku, mengidolakan Zainuddin sejak masih kecil. Dia sering mendengarkan ceramah lelaki berjulukan dai sejuta umat itu.

"Dari dulu aku mengidolakan banget, sampai beli CD-nya. Sampai ke Belanda pun aku beli kasetnya demi dengerin dakwah dia," akunya.

Zainuddin MZ meninggal dunia, Selasa, 5 Juli 2011, sekira pukul 09.20 WIB di RS Pertamina Jakarta karena sakit jantung dan diabetes. Kepergian mendadak mantan ketua umum Partai Bintang Reformasi itu sempat tak dipercaya Jupe.

"Aku tadi di-BBM Benigno. Sampai enggak percaya. Aku tanya, yang benar jangan becanda. Pas dengar tadi aku sempat menitikkan air mata," katanya.(ang)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

Kiwil Baru Percaya Setelah Lihat Televisi

Posted: 05 Jul 2011 12:22 AM PDT

JAKARTA - Kiwil termasuk satu di antara banyak orang yang tak percaya mendengar kematian KH Zainuddin MZ. Komedian yang kerap meniru gaya ceramah almarhum baru percaya setelah melihat berita di televisi.

"Pertama saya enggak percaya. Pertama dikabari dari manajer, antara serius apa enggak. Tapi pas melihat langsung di televisi baru percaya," aku Kiwil yang dihubungi via telepon, Selasa (5/7/2011).

Pemilik nama Wildan Deta itu menghaturkan belasungkawa. Dia mendoakan dai sejuta umat itu agar mendapat tempat yang baik.

"Saya mengucapkan turut berduka cita buat keluarga yang ditinggalkan. Kita semua di sini ikut belasungkawa. Mudah-mudahan almarhum diberikan tempat yang layak," doanya.

Saat ini, Kiwil masih berada di luar kota. Dia berjanji akan segera bertolak ke rumah duka di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, untuk melayat.

"Saya langsung menuju ke rumah duka. Sekarang posisi saya lagi di Cianjur, Jawa Barat," tukasnya.

Zainuddin MZ meninggal dunia, Selasa, 5 Juli 2011, sekira pukul 09.20 WIB di RS Pertamina Jakarta karena sakit jantung dan diabetes.(ang)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

No comments:

Post a Comment