Laman

Wednesday, July 27, 2011

Raul Lemos Janji Tak Kasari Wartawan Lagi

Raul Lemos Janji Tak Kasari Wartawan Lagi


Raul Lemos Janji Tak Kasari Wartawan Lagi

Posted: 27 Jul 2011 12:19 AM PDT

JAKARTA - Raul Lemos beberapa kali terlibat kontra dengan wartawan yang hendak mewawancara istrinya, Krisdayanti. Usai diduga menganiaya reporter Global TV, Raul berjanji tidak akan kasar lagi.

Seperti yang diketahui, tindakan emosional Raul Lemos kepada pewarta bukanlah yang pertama. Sebelumnya Raul pernah bermasalah dengan pewarta usai konser David Foster dan di Polda Metro Jaya, beberapa waktu lalu.

Saat ditemui di acara jumpa pers di restoran Ayam Tulang Lunak Hayam Wuruk, Gandaria, Jakarta Selatan, Rabu (27/7/2011), Raul menjelaskan duduk perkara keributan dengan wartawan usai konser David Foster dan di Polda Metro Jaya.

"Ini saya akan klarifikasi. David Foster, itu sudah jam berapa? Saya bukan pencuri. Tidak melarang, tapi ada waktunya. Kalau di Polda, itu saya juga dihadang. Yang penting kontribusi saja, jangan menghadang jalan. Itu mengganggu," urainya.

Setelah dugaan penganiayaan terhadap reporter Global TV, Raul berjanji tidak akan ada kasus serupa lagi. "Insya Allah tidak terjadi lagi. Saya akan belajar lagi," tekadnya.(ang)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

KD & Raul Lemos Minta Maaf

Posted: 26 Jul 2011 11:59 PM PDT

JAKARTA - Krisdayanti dan suami, Raul Lemos, akhirnya meminta maaf atas dugaan penganiayaan yang dilakukan Raul terhadap reporter Global TV.

Pasutri yang tengah menanti kehadiran anak pertama mereka itu menggelar jumpa pers di restoran Ayam Tulang Lunak Hayam Wuruk, Gandaria, Jakarta Selatan, Rabu (27/7/2011).

"Saya minta maaf kalau memang hal dan tindakan saya membuat mereka terganggu. Manusia tidak luput dari khilaf," papar Raul.

Pernyataan serupa juga dilontarkan Krisdayanti. "Lewat ini (jumpa pers), kami meminta maaf," imbuh KD.

Seperti yang diketahui, tindakan emosional Raul Lemos kepada pewarta bukanlah yang pertama. Sebelumnya Raul pernah bermasalah dengan pewarta usai konser David Foster dan di Polda Metro Jaya, beberapa waktu lalu.

Pada acara jumpa pers tersebut, pengusaha Timor Leste ini meluruskan, tindakan itu dilakukan bukan karena benci kepada pewarta. Hanya saja, cara dan waktu yang wartawan minta untuk wawancara tidak tepat.

"Ini saya akan klarifikasi. David Foster, itu sudah jam berapa? Saya bukan pencuri. Tidak melarang, tapi ada waktunya. Kalau di Polda, itu saya juga dihadang. Yang penting kontribusi saja, jangan menghadang jalan. Itu mengganggu," urainya.

Mantan suami Silvalay Noor Athalia itu juga membantah jika disebut melarang Krisdayanti bergaul dengan wartawan.

"Saya tidak melarang istri saya diwawancara atau bergaul dengan teman-teman media," tegasnya.(ang)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

Raul Lemos Akui Kondisi Emosinya Tidak Stabil

Posted: 26 Jul 2011 11:51 PM PDT

JAKARTA - Saat terjadi insiden dugaan penganiayaan Raul Lemos terhadap reporter Global TV, diakui Raul, kondisi emosinya sedang tidak stabil.

"Saya dalam keadaan emosi yang tidak stabil," aku Raul dalam jumpa pers di Rumah Makan Ayam Lunak Hayam Wuruk, Gandaria, Jakarta Selatan, Rabu (27/7/2011).

Sebenarnya apa yang terjadi di bandara saat itu, tidak ada penganiayaan. Yang terjadi adalah tubuh Raul tidak sengaja menyenggol reporter Global TV.

"Saya jalan di depan. Anak saya (Athalia) enggak ada. Saya menengok ke belakang cari Athalia. Tapi dia (reporter Global TV) bilang disikut. Ini lagi menyebrang jalan. Ada orang depan saya ini mengganggu. Kalau mau wawancara ada waktu dan tempatnya. Tidak di saat orang lagi di jalan, apalagi lagi menyebrang. Saya hanya kasih tahu dia. Logikanya kalau penganiayaan ada orang-orang ada polisi di situ juga pasti sudah ramai," tegasnya.

Raul menjelaskan, saat itu kondisinya sedang panik melihat KD yang tengah menahan sakit perut akibat turbulensi pesawat. Mantan istri Anang Hermansyah itu tengah hamil tujuh bulan dan sebenarnya sudah tidak diperkenankan dokter untuk naik pesawat. Namun demi Raul, KD rela berkorban.

"Saya melarang dia (reporter) mengambil gambar karena kami baru saja melakukan penerbangan terakhir. Dokter menyarankan istri saya enggak boleh terbang, tapi istri saya tetap melakukannya untuk saya," imbuh Raul.

Seperti diketahui, peristiwa dugaan penyerangan Raul terhadap reporter dan kameramen Global TV, Kiki dan Adit, terjadi sekira pukul 17.10 WIB, Senin, 25 Juli, sesaat setelah Raul dan KD keluar dari Terminal 2F. Melihat KD datang, Kiki dan Adit hendak mewawancara KD seputar kehamilannya.

Namun, permintaan wawancara itu ditolak oleh Raul yang memang diketahui tidak suka publikasi. Lantaran menolak, Kiki mengurungkan niat untuk wawancara KD. Namun, Adit tetap merekam gambar pasutri yang menikah pada 20 Maret 2011 itu.

Tiba-tiba Raul marah. Dia mencekik leher Kiki dan hampir menampar, tapi keburu ditangkis tangan Kiki. Adit juga sempat ditabrak badan Raul dari belakang. Raul berusaha merebut kamera yang dipegang Adit.(ang)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

No comments:

Post a Comment