Laman

Sunday, June 19, 2011

Syuting, Marsha Timothy Kecebur Got

Syuting, Marsha Timothy Kecebur Got


Syuting, Marsha Timothy Kecebur Got

Posted: 18 Jun 2011 10:58 PM PDT

JAKARTA- Marsha Timothy punya pengalaman yang tak terlupakan saat kembali menjalani syuting sinetron Cari Bini. Kekasih Fachri Albar itu melakoni adegan hingga tercebur ke selokan.

"Tercebur benaran, sampai lima kali take, lumayan. Yang ribet adegan nangkapnya," ujar Marsha saat ditemui di Senayan City, Jakarta, belum lama ini.

Di sinetron terbarunya itu, Marsha berperan sebagai gadis Betawi tomboi. Suasana syuting yang lucu membuat mantan kekasih Mario Lawalata ini tetap merasa nyaman harus syuting sampai tengah malam.

"Yang bikin lucu karena situasinya. Senangnya, chemistrinya bukan hanya sama Vino, tapi pemain lainnya. Kenyamanan itu yang bisa menyatu jadinya," jelasnya.

Banyak perbedaan dirasakan Marsha saat kembali menjalani syuting sinetron striping. Untuk menjaga kondisi fisiknya, Marsha selalu membawa vitamin agar tetap fit.

"Cuma memang dulu, masa itu belum ada striping. Harus pintar-pintar jaga fisik. Suara saya sempat hilang. Untung sehari, paling minum vitamin," pungkasnya.

(rik)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

Alasan Opie Kumis 'Bego' Menghafal Skenario

Posted: 18 Jun 2011 09:38 PM PDT

JAKARTA - Komedian Opie Kumis mengaku suka 'bego' menghafal skenario jika penyakit asam lambungnya kambuh.

Pemilik nama asli Muchtar Lutfi ini pada awalnya suka menyepelekan penyakitnya. Lambat laun sakit asam lambungnya punya efek ke otak.

"Kalau sudah capek nih, neken sampai ke atas rasanya. Satu tahun gue anggap angin. Biasanya kalau gue nggak kena sakit gini, baca skenario 4 sampai 5 baris udah hafal. Tapi kalau udah kena asam lambung nggak bisa ngapal jadi bego," terang Opie ditemui di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Minggu (19/6/2011).

Setelah terdeteksi bahwa ia menderita penyakit lambung. Ia pun melakukan terapi herbal kepada Ratu Herbal, Jeng Ana dan segera pensiun dari kopi, rokok dan mie instant.

"Sebenarnya punya keluhan lambung hampir satu tahun sebelum ketemu Jeng Ana. Gue perokok berat dari umur 19 tahun. ngopi waktu itu gila, bisa sampai 7-10 gelas, ketemu orang lagi ngopi. Sekarang kopi total berhenti, mie nggak makan juga, pola makan udah berubah. Sama jeng ana nggak sampai satu bulan, gue rajin minum kapsul sama yang digodok belum sampai habis udah kosong lega kayaknya," pungkas Opie.
(tre)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

Citra 'Idol' Tak Nyaman dengan Pergaulan Jakarta

Posted: 18 Jun 2011 09:29 PM PDT

JAKARTA - Hampir setahun lebih Citra tinggal di Jakarta bersama ibunya. Jebolan Indonesian Idol itu merasa lebih suka pergaulan di tempat asalnya di Yogyakarta daripada pergaulan di Jakarta.

"Aku lebih nyaman sama pergaulan di Yogya. Kalau melihat teman aku di sana yang enggak aku dapat di sini. Di Yogya mau jajan juga murah. Beda banget deh sama di sini," tutur Citra saat berbincang dengan okezone di Gedung High End, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Melihat hal itu, tak jarang ibunda Citra bersikap protektif. Apalagi, pelantun Everybody Knew itu kadang sering berpergian sendiri.

"Mama lumayan protektif. Namanya ibu-ibu. Itu yang dia takutkan karena aku sendiri. Banyak kekhawatiran karena kalau aku keluar dibilang harus dandan. Pokoknya cerewet. Aku kasih pengertian kalau ini memang pekerjaannya," urainya.

Salah satu hal yang paling dilarang ibunda Citra adalah masalah asmara. Namun, Citra sendiri memang masih sedang memikirkan karier terlebih dulu ketimbang pacaran.

"Kalau larangan Lebih ke pacaran. Karena sempat ada kabar aku pacaran sama siapa. Dia paling takut aku pacaran. Takutnya kenapa-kenapa. Dia hati-hati banget. Kalau bisa seiman, tapi karier dulu. Tapi akunya sih mau saja pacaran karena aku normal," pungkasnya.(rik)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters featured article: Ten Years Of Media Lens - Our Problem With Mainstream Dissidents.

No comments:

Post a Comment