Laman

Sunday, November 1, 2009

Arrested Development 'Bulan Madu' di Jakarta

Arrested Development 'Bulan Madu' di Jakarta


Arrested Development 'Bulan Madu' di Jakarta

Posted: 01 Nov 2009 12:21 AM PDT

JAKARTA - Band hip hop dan rap asal Amerika Arrested Development untuk kali pertama tampil di Jakarta. Nuansa kental hip hop dan soul yang disajikan mampu membuat 'merinding' penonton yang berkumpul di panggung Avolution Stage.

Band berpersonel tujuh orang itu di Java Soulnation Festival, di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (30/10/2009) malam. Para clubers serentak bergoyang tatkala mereka membawakan lagu  andalan _This is My Religion_. Langsung saja para penonton berteriak ikut bernyanyi.

Setelah itu, sang vokalis Speech, membawakan lagu andalan lainnya yaitu _Ease My Mind_. Personel Arrested Development seperti Ishi, Tasha, JJ Boogie pun tampak senang menghibur penggemar mereka di Jakarta.

"Ini kali pertama kami manggung di Jakarta, Indonesia. Apa kalian semua menikmati lagunya? Kami akan terus membuat Anda bergoyang sampai lagu kami habis," ujar Speech di hadapan sekira 500-an penonton.

Kemudian, Arrested Development mengajak penonton bergoyang dengan lagu _Honeymoon Day_ yang langsung membuat para penonton bersorak kegirangan karena memang itu lagu yang ditunggu-tunggu sejak awal penampilan mereka.

Selain itu, band ini juga membawakan lagu milik legenda reggae, Bob Marley yakni Redemption Song, Mr Wendal, Song to Freedom, dan diakhiri dengan lagu Everyday People. (ang)

This content has passed through fivefilters.org.

Vidi Aldiano Tampung Kritik di Twitter

Posted: 31 Oct 2009 11:29 PM PDT

JAKARTA - Mulai melejit sebagai penyanyi solo, Vidi Aldiano menyadari namanya tak akan besar tanpa fans. Oleh karena itu, penembang Status Palsu itu menampung segala kritik dan saran via Twitter.

"Pertama kali masuk di entertainment, saya bingung ditanya nama fans clubnya  apa. Akhirnya saya bikin Facebook sama Twitter biar tahu apa nama sebutan buat fans. Saya juga bisa tahu apa komentar fans setelah melihat saya manggung," jelas Vidi, ditemui di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (31/10/2009).

Vidi termasuk entertainer yang tak ingin mengecewakan penonton. Dia selalu ingin tampil sempurna, baik dari segi kualitas suara maupun penampilan.

"Setiap selesai manggung, saya suka buka Twitter biar tahu seperti apa performance tadi. Saya juga ingin tahu bagaimana kritik baju yang tadi saya pakai. Kalau kritik yang membangun pastinya saya terima banget," ujarnya.

Selain menyediakan sarana bagi fansnya untuk menyampaikan kritik dan saran, Vidi juga meluangkan tempat tersendiri di rumahnya untuk menyimpan benda pemberian penggemar.

"Ada juga yang selalu memberi. Kalau ada kiriman dari fans, saya simpan. Di rumah ada satu dinding khusus untuk fans saya. Gambar mereka bagus-bagus banget," pujinya. (ang)

This content has passed through fivefilters.org.

Ya Ampun, Adam Lambert Dandan ala Wanita!

Posted: 31 Oct 2009 09:36 PM PDT

LOS ANGELES - Runner up American Idol Adam Lambert merilis album perdana bertajuk 'For Your Entertainment'. Di sampul albumnya, wajah penyuka sesama jenis ini didandani hingga tampak seperti wanita.

Wajah manis Adam dipoles sehingga terlihat semakin manis. Kelopak matanya diolesi eye shadow kuning. Matanya dipertegas dengan eye liner hitam. Kuku pria berusia 27 tahun itu tak ketinggalan dihias cat kuku hitam.

Lucunya, Adam mengakui sendiri bahwa penampilannya itu terlihat memalukan. Demikian dikutip Showbizspy, Minggu (1/11/2009).

"Terima kasih kalian mau memaklumi pose saya di album itu. Memang terlihat agak menggelikan," aku Adam dalam Twitter-nya.

Adam menyebut sampul albumnya itu sebagai perlambang androgini dan rock n roll. (ang)

This content has passed through fivefilters.org.

Olga Lidya dan Anya Dwinov Tak Siap Jadi Politikus

Posted: 31 Oct 2009 07:02 PM PDT

JAKARTA - Menjadi presenter acara parodi politik tidak lantas membuat Olga Lidya dan Anya Dwinov tertarik menjadi politisi sebenarnya. Mereka mengaku mendapat banyak tawaran pada Pemilihan Umum 2009, namun semua tak disambut.

"Waktu itu tawaran buat Olga banyak banget," papar Anya saat ditemui di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (30/10/2009).

Olga menambahkan, dia tidak berpikir terjun ke politik praktis tahun ini. Bahkan 2014 juga belum dipikirkannya.

"Kalau dipikir-pikir sekarang, kayaknya aku belum bisa membayangkan aku sedniri sebagai anggota partai manapun," ujarnya.

Menurut Olga, banyak cara yang bisa dilakukan untuk banyak orang di negeri ini tanpa harus melalui jalur politik.

"Mungkin memang udah ada orang yang mampu untuk itu. Kalau aku dan Anya merasa belum mampu," tegasnya.

Anya kembali mengatakan, dia lebih melihat kepada tanggung jawab yang diemban politisi jika terpilih atau tidak. Kalau uang masih bisa dicari melalui pekerjaan lainnya.

"Tanggung jawab itu yang berat. Mungkin itu suatu bentuk idealisme kita. Kita merasa belum mampu untuk melakukan hal itu," pungkas Anya. (nov)

This content has passed through fivefilters.org.

Terserang Flu, Tata 'Mahadewi' Tetap Tampil Maksimal

Posted: 31 Oct 2009 04:49 AM PDT

JAKARTA - Tata dan Puri 'Mahadewi' sama-sama terserang flu. Mereka tak patah arang dan tetap maksimal tampil di hadapan penggemar yang menyerbu Lapangan Senayan, Sabtu (31/10/2009).

"Iya, aku tiba-tiba flu. Kayaknya cuaca lagi enggak benar, tapi kita enggak boleh menyalahkan alam," ujarnya.

Begitu juga teman duetnya, Puri. Saat bernyanyi, suaranya terdengar bindeng. "Tapi tak jadi halangan buat kita tampil," tambahnya.

Meskipun didera penyakit flu, baik Tata maupun Puri tetap tampil dengan pakaian khas mereka. Tata mengatakan, sama saja baik tampil malam maupun siang mereka akan tetap tampil dengan baju dada terbuka.

"Sudah cici khas kita juga pakai baju begini. Kan sekarang cuacanya lagi panas juga," kilahnya.

Dia mengaku bisa tampil all out karena melihat penonton yang ikut jingkrak-jingkrak. Tata memberikan apresiasi acara Java Soulnation.

"Musik kan universal. Kita kerja dari Senin sampai Minggu. Ini konser positif dan di sini musiknya beragam, daripada nongkrong enggak jelas," pungkasnya. (nov)

This content has passed through fivefilters.org.

No comments:

Post a Comment